Jaringan Komputer

Jaringan komuter adalah hubungan dua buah
device ataupun lebih yang digunakan untuk
berkomunikasi diantara device tersebut     
Untuk membangun sebuah jaringan komputer,
diperlukan sebuah media Transmisi baik
menggunakan Kabel maupun menggunakan
Wireless.


Contoh Penerapan Jaringan Komputer



Dalam bidang pendidikan.

Contoh penerapan teknologi jaringan dalam bbiang pendidikan yang sangat umum adalah penerapan internet dalam media komunikasi, saling bertukar pendapat, dan sebagai sarana belajar siswa. Sungguh sangat berfmanfaat sekali. Dengan adanya teknologi seperti internet ini, para siswa bisa mencari sumber-sumber pembelajaran yang diperlukan untuk menunjang sumber pengetahuan mereka. Karena sudah sangat banyak sekali sumber pengetahuan informasi yang tersebar melalui internet. Bahkan di luar negeri seperti di Amerika sekarang ini, sudah terbiasa dan dibiasakan sekolah online dengan media internet. Dengan adanya media intnet, semakin memudahkan para siswa belajar dan berjumpa bertatap muka dengan guru atau dosen mereka dari manapun. Karena semua pembelajaran sudah dilakukan secara online. Dan itu saangat mudah sekali. Dengan banyak fitur serta kecanggihan teknologi jaringan ini ang disuguhkan pada kita, sehingga semakain mempermudah kita dalam mencari informasi.

Dalam bidang kesehatan.

Sudah banyak diketahui penggunaan teknologi jaringan didunia kesehatan. Misal dengan diberikannya komputer disetiap ruangan di suatu instansi di kesahatn, dan daris setiap komputer tersebut, saling dihubungkan dengan menggunakan kabel, maka setiap orang diseluruh ruangan pada instansi tersebut akan aling mudah berkomunikasi serta menyampaikan kebutuhan mereka tanpa harus berjalan menuju ruangan lain. Sehingga semuanya bisa bejalan cepat dan instan.
Dalam bidang geologi dan geofisika
Telah ditemukan alat untuk mendetesi gejala alam seperti gempa bumi dan badai. Alat tersebut sudah dirancang sedemikian rupa, yang mengadopsi dan terhubung kedalam jaringan internet juga. Yang memudahkan pakar-pakar geologi dan geofisika untuk memdahkan pekerjaan mereka. Dan mengetahui gejala awal yang akan ditimbulkan oleh alam.
Dalam ilmu teknik
Banyak sekali diperguanakan ditemukan alat-alat yang baru dan lebih canggih untuk menunjang kebutuhan mereka. Seperti penggunaan komputer dan pemanfaat oftware yang dibuat oleh para cendikiawan sesuai biadang mereka. Bisa membuat suatu fisualisasi dari sesuatu yang mereka bayangkan dan akan mereka ciptakan.

Dalam bidang sosial

Sekarang sudah tidak asing lagi, mengenai penggunaan jaringan internet pada telepon genggam. Hal ini merupakan suatu contoh penerapan teknologi jaringan yang sangat nyata. Sesorang bisa berkomunikasi dan bersosialisasi dengan jarak yang sangat jauh dengan hanya menggunakan jaringan internet.

Klasifikasi jaringan komputer berdasarkan Geografisnya

Berdasarkan geografisnya, jaringan komputer terbagi menjadi Jaringan wilayah lokal atau Local Area Network (LAN), Jaringan wilayah metropolitan atau Metropolitan Area Network (MAN), Jaringan wilayah luas atau Wide Area Network (WAN) dan Jaringan Personal atau Personal Area Network (PAN).

Local Area Network (LAN)

Jaringan wilayah lokal atau Local Area Network (LAN) adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil, seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s.


Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi ) juga sering digunakan untuk membentuk LAN. Tempat-tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan teknologi Wi-Fi biasa disebut hotspot. Ciri-cirinya adalah :
  • Mempunyai pesat data yang lebih tinggi
  • Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit
  • Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi

Metropolitan Area Network (MAN)

Jaringan wilayah metropolitan atau Metropolitan Area Network (MAN) adalah suatu jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa LAN.




Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN ini merupakan jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor kantor dalam satu kota antara pabrik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya. Ciri-cirinya adalah :
  • Cakupan wilayah jaringan lebih luas
  • Pemeliharaan jaringan MAN memerlukan waktu yang tidak sebentar
  • Mempermudah dalam hal berbisnis, dan juga keamanan dalam jaringan menjadi lebih baik.

Wide Area Network (WAN)

Jaringan wilayah luas atau Wide Area Network (WAN) adalah jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik.


WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan area lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di lokasi yang lain. Ciri-cirinya adalah :
  • Cakupan wilayah jaringannya lebih luas dari LAN dan MAN.
  • Biaya operasional yang dibutuhkan lebih tinggi.
  • Sangat rentan terhadap bahaya pencurian data-data penting.
  • Perawatan untuk jaringan WAN lebih berat.

Personal Area Network (PAN)

Jaringan personal atau Personal Area Network (PAN) adalah jaringan komputer yang menghubungkan antara dua atau lebih sistem komputer yang berjarak sangat berdekatan, yaitu hanya berjarak 4 sampai 6 meter. contohnya pada saat menghubungkan hp dengan komputer, komputer dengan printer dll.

 Klasifikasi jaringan komputer berdasarkan fungsinya

Berdasarkan fungsi, terbagi menjadi jaringan klien-server (client-server) dan jaringan ujung ke ujung (peer-to-peer).

Client Server

Klien-server atau client-server merupakan sebuah paradigma dalam teknologi informasi yang merujuk kepada cara untuk mendistribusikan aplikasi ke dalam dua pihak yaitu pihak klien dan pihak server. Contoh dari aplikasi client/server sederhana adalah aplikasi web yang didesain dengan menggunakan Active Server Pages (ASP) atau PHP.

Peer to Peer

Pada jaringan peer to peer tidak ada komputer server ataupun komputer client, karena setiap komputer pada jaringan peer to peer bisa menyediakan layanan (fungsi server) dan menjadi pengakses layanan (fungsi client).

Klasifikasi jaringan komputer berdasarkan topologi jaringan

Topologi jaringan adalah suatu cara atau konsep untuk menghubungkan beberapa atau banyak komputer sekaligus menjadi suatu jaringan yang saling terkoneksi satu sama lain dimana penggunaan topologi jaringan didasarkan pada kecepatan akses data, biaya serta ukuran maupun tingkat konektivitas yang nantinya akan mempengaruhi kualitas maupun efiensi suatu jaringan. Berikut jenis -jenis topologi jaringan :

Topologi Bus

Topologi bus merupakan topologi yang banyak digunakan pada masa penggunaan kabel sepaksi menjamur. Dengan menggunakan T-Connector (dengan terminator 50ohm pada ujung network), maka komputer atau perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah dihubungkan satu sama lain.

Topologi Star

Topologi star atau topologi bintang merupakan bentuk topologi jaringan yang berupa konvergensi dari node tengah ke setiap node atau pengguna. Topologi jaringan bintang termasuk topologi jaringan dengan biaya menengah. Topologi ini didesain di mana setiap node (file server, workstation dan perangkat lainnya) terkoneksi ke jaringan melewati sebuah hub/switch. Data yang terkirim ke jaringan akan melewati hub/switch sebelum melanjutkan ke tempat tujuannya.

Topologi Ring

Topologi ring atau topologi cincin adalah topologi jaringan berbentuk rangkaian titik yang masing-masing terhubung ke dua titik lainnya, sedemikian sehingga membentuk jalur melingkar membentuk cincin. Pada topologi cincin, masing-masing titik/node berfungsi sebagai repeater yang akan memperkuat sinyal disepanjang sirkulasinya, artinya masing-masing perangkat saling bekerjasama untuk menerima sinyal dari perangkat sebelumnya kemudian meneruskannya pada perangkat sesudahnya, proses menerima dan meneruskan sinyal data ini dibantu oleh token.

Topologi Mesh

Topologi jala atau topologi mesh adalah suatu bentuk hubungan antar perangkat dimana setiap perangkat terhubung secara langsung ke perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan. Akibatnya, dalam topologi mesh setiap perangkat dapat berkomunikasi langsung dengan perangkat yang dituju (dedicated links).

Topologi Tree

Topologi tree atau topologi pohon adalah kombinasi karakteristik antara topologi bintang dan topologi bus. Topologi ini terdiri atas kumpulan topologi bintang yang dihubungkan dalam satu topologi bus sebagai jalur tulang punggung atau backbone. Komputer-komputer dihubungkan ke hub, sedangkan hub lain di hubungkan sebagai jalur tulang punggung.

Topologi Linear

Jaringan komputer dengan topologi runtut (linear topology) biasa disebut dengan topologi bus beruntut, tata letak ini termasuk tata letak umum. Satu kabel utama menghubungkan tiap titik sambungan (komputer) yang dihubungkan dengan penyambung yang disebut dengan Penyambung-T dan pada ujungnya harus diakhiri dengan sebuah penamat (terminator ).

Klasifikasi jaringan komputer berdasarkan distribusi sumber informasi/data

Klasifikasi jaringan kompute berdasarkan distribusi sumber informasi/data dibadakan atas dua yaitu :

Jaringan terpusat

Jaringan ini terdiri dari komputer klien dan peladen yang mana komputer klien yang berfungsi sebagai perantara untuk mengakses sumber informasi / data yang berasal dari satu komputer peladen.

Jaringan terdistribusi

Merupakan perpaduan beberapa jaringan terpusat sehingga terdapat beberapa komputer peladen yang saling berhubungan dengan klien membentuk sistem jaringan tertentu.

Klasifikasi jaringan komputer berdasarkan media transmisi data

Klasifikasi jaringan komputer berdasarkan media transmisi data dibedaka atas dua jaringan yaitu :

Jaringan berkabel (Wired Network)

Pada jaringan ini, untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lain diperlukan penghubung berupa kabel jaringan. [9] Kabel jaringan berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik antar komputer jaringan.


Jaringan nirkabel (Wi-Fi)

Jaringan nirkabel (Wi-Fi) merupakan jaringan dengan medium berupa gelombang elektromagnetik. Pada jaringan ini tidak diperlukan kabel untuk menghubungkan antar komputer karena menggunakan gelombang elektromagnetik yang akan mengirimkan sinyal informasi antar komputer jaringan.


Karakteristik Dasar Arsitektur Jaringan


arsitektur jaringan dalam konteks ini adalah mengacu pada teknologi yang mendukung infrastruktur, services, dan protokol yang mengatur pengiriman pesan melalui infrastuktur tersebut.
Dalam perkembangannya, jaringan dan internet memiliki 4 karakteristik dasar yang harus dipenuhi agar suatu infrastruktur jaringan bisa dikatakan baik atau dapat memenuhi kebutuhan pengguna.

1. Fault Tolerance (toleransi kesalahan)

Harapan bahwa internet agar dapat selalu diharapkan dan mampu tersedia untuk jutaan pengguna memerlukan arsitektur jaringan yang dirancang dan dibangun yang dapat meminimalisir kesalahan.
Sebuah jaringan 'fault tolerant' adalah salah satu metode yang digunakan untuk mengurangi dampak kerusakan hardware atau software dan dapat pulih dengan cepat ketika terjadi problem/masalah.
Jaringan jenis ini bergantung pada hubungan redundant, atau jalur lebih dari satu antara pengirim dan penerima. Jika salah satu jalur terputus (rusak/terganggu), maka lalu lintas pesan dapat dialihkan ke jalur yang lain secarara 
Proses pengalihan jalur ini pun harus transparent, artinya tidak memerlukan tindakan apapun dan tidak perlu diketahui oleh user. Baik perangkat infrastruktur fisik maupun proses logic harus bekerja sama dalam mengakomodasi redudansi tersebut. Ini merupakan premis dasar dari arsitektur jaringan saat ini.

2. Scalability (skalabilitas)
Selain fault tolerant, jaringan juga harus scalable artinya mampu beradaptasi dengan cepat untuk mendukung pengguna baru dan aplikasi tanpa mengganggu atau mempengaruhi kinerja jaringan dan layanan yang lama.
Skalabilitas Jaringan
Ribuan pengguna baru dan penyedia layanan internet (ISP) terhubung ke internet setiap minggu. Kemampuan jaringan tersebut dibutuhkan untuk mendukung interkoneksi baru yang bergantung pada desain layer hirarkis untuk mendasari infrastruktur fisik dan arsitektur logic. Operasi di setiap layer memungkinkan pengguna atau penyedia layanan untuk menambahkan data baru tanpa menyebabkan gangguan terhadap seluruh jaringan.
Perkembangan teknologi yang terus berkembang menuntut kemampuan dan kinerja dari komponen infrastruktur fisik di setiap layernya. Perkembangan ini juga sejalan dengan metode baru untuk mengidentifikasi dan menemukan pengguna individu dalam sebuah internetwork, yang memungkinkan Internet untuk mengimbangi permintaan pengguna.

3. Quality of Services (kualitas layanan)

Internet saat ini memberikan tingkat toleransi kesalahan dan skalabilitas yang dapat diterima oleh penggunanya. Namun, aplikasi baru yang tersedia untuk pengguna di internetworks membuat harapan yang lebih tinggi untuk kualitas layanan yang diberikan.
Voice dan transmisi live video membutuhkan tingkat kualitas yang konsisten dan pengiriman yang tidak terganggu.
Sebuah jaringan terkonvergensi, harus mampu mengatur prioritas dari service-service yang digunakannya. Sehingga di dapatkan standar kualitas yang memenuhi harapan user. Kebutuhan atas QoS (Quality of Service) mengubah arsitektur jaringan yang dirancang dan diimplementasikan.
Contoh kasus dibawah ini adalah layanan untuk streaming lebih diutamakan bandwidthnya dibandingkan halaman web.
QoS jaringan
Quality of Service pada jaringan
4. Security (keamanan)
Internet telah berkembang dari sebuah internetwork yang dikontrol untuk pendidikan dan organisasi pemerintahan menjadi sarana yang dapat diakses secara luas untuk transmisi bisnis dan komunikasi pribadi. Hal ini berimbas pada tingkat keamanan jaringan yang telah berubah.
Harapan keamanan dan privasi yang dihasilkan dari penggunaan internetwork untuk pertukaran informasi bisnis yang penting dan rahasia melebihi arsitektur seperti apa yang diberikan saat ini.
Ekspansi yang cepat pada sektor komunikasi juga meningkatkan kebutuhan akan sistem keamanan pada arsitektur jaringan.
network security architecture
Keamanan infrastruktur jaringan
Akibatnya, banyak upaya yang sedang diprioritaskan untuk sektor ini dari penelitian dan pengembangan. Selain itu, berbagai perangkat dan prosedur juga dilakukan untuk mengurangi kelemahan keamanan yang terdapat dalam arsitektur jaringan.




Jaringan Pada Rumah
Jaringan rumah atau jaringan area rumah ( HAN ) adalah jenis jaringan komputer yang memfasilitasi komunikasi antar perangkat di sekitar rumah . Perangkat yang dapat berpartisipasi dalam jaringan ini, misalnya, perangkat pintar seperti printer jaringan dan komputer seluler genggam, sering kali memperoleh kemampuan yang muncul melalui kemampuannya untuk berinteraksi. Kemampuan tambahan ini dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas hidup di dalam rumah dengan berbagai cara, seperti otomatisasi tugas yang berulang, peningkatan produktivitas pribadi, peningkatan keamanan rumah, dan akses hiburan yang lebih mudah.




Pertemuan ke 3

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Algoritma Penjadwalan Progress Beserta Contohnya

MediaTransmisi

Perangkat Keras (Hardware)